Pengertian, Fungsi Dan Macam Address Khusus Pada Jaringan Komputer

Jenis Address Khusus dalam Jaringan Komputer

Selain address yang sering kita gunakan dalam jaringan komputer dipakai untuk pengenal host, ada
beberapa jenis address yang dipakai untuk keperluan khusus dan dihentikan dipakai untuk pengenal host. Address tersebut adalah:

1. Network Address
Network Address ialah Address yang dipakai untuk mengenali suatu network pada jaringan Internet. Misalkan untuk host dengan IP Address kelas B 192.168.9.35. Tanpa menggunakan subnet (akan diterangkan kemudian), networkaddress dari host ini ialah 192.168.0.0. Address ini didapat dengan menciptakan seluruh bit host pada 2 segmen terakhir menjadi 0. Tujuannya ialah untuk menyederhanakan gosip routing pada Internet.

Router cukup melihat network address (192.168) untuk memilih ke router mana datagram tersebut harus dikirimkan. Analoginya mirip dengan dalam proses pengantaran surat, petugas penyortir pada kantor pos cukup melihat kota tujuan pada alamat surat (tidak perlu membaca selutuh alamat) untuk memilih jalur mana yang harus ditempuh surat tersebut.

Baca Juga" IP Address IPV6 - Pengertian, Fungsi dan Keunggulan IPv6 dalam Jaringan Komputer

2. Broadcast Address
Broadcast Address ialah Address ini dipakai untuk mengirim/menerima gosip yang harus diketahui oleh seluruh host yang ada pada suatu network. Seperti diketahui, setiap datagram IP mempunyai header alamat tujuan berupa IP Address dari host yang akan dituju oleh datagram tersebut. Dengan adanya alamat ini, maka hanya host tujuan saja yang memproses datagram tersebut, sedangkan host lain akan mengabaikannya. Bagaimana bila suatu host ingin mengirim datagram kepada seluruh host yang ada pada networknya ? Tidak efisien bila ia harus menciptakan replikasi datagram sebanyak jumlah host tujuan.

Pemakaian bandwidth akan meningkat dan beban kerja host pengirim bertambah, padahal isi datagram-datagram tersebut sama. Oleh alasannya itu, dibentuk konsep broadcast address. Host cukup mengirim ke alamat broadcast, maka seluruh host yang ada pada network akan mendapatkan datagram tersebut. Konsekuensinya, seluruh host pada network yang samaharus mempunyai broadcast address yang sama dan address tersebut dihentikan dipakai sebagai IP Address untuk host tertentu. Jadi, bergotong-royong setiap host mempunyai 2 address untuk mendapatkan datagram : pertama ialah IP Addressnya yang bersifat unik dan kedua ialah broadcast address pada network daerah host tersebut berada. Broadcast address diperoleh dengan menciptakan bit-bit host pada IP Address menjadi 1. Jadi, untuk host dengan IP address 192.168.9.35 atau 192.168.240.2, broadcastaddressnya ialah 192.168.255.255 (2 segmen terakhir dari IP Address tersebut dibentuk berharga 11111111.11111111, sehingga secara desimal terbaca 255.255). Jenis gosip yang dibroadcast biasanya ialah gosip routing.

Baca Juga" Format Penulisan IP Address Pada Jaringan Komputer

3. Multicast Address
Kelas address A, B dan C ialah address yang dipakai untuk komunikasi antar host, yang menggunakan datagram datagram unicast. Artinya, datagram/paket mempunyai address tujuan berupa satu host tertentu. Hanya host yang mempunyai IP address sama dengan destination address pada datagram yang akan mendapatkan datagram tersebut, sedangkan host lain akan mengabaikannya. Jika datagram ditujukan untuk seluruh host pada suatu jaringan, maka field address tujuan ini akan berisi alamat broadcast dari jaringan yang bersangkutan. Dari dua mode pengiriman ini (unicast dan broadcast), muncul pula mode ke tiga.

Diperlukan suatu mode khusus bila suatu host ingin berkomunikasi dengan beberapa host sekaligus (host group), dengan hanya mengirimkan satu datagram saja. Namun berbeda dengan mode broadcast, hanya host-host yang tergabung dalam suatu group saja yang akan mendapatkan datagram ini, sedangkan host lain tidak akan terpengaruh. Oleh alasannya itu, dikenalkan konsep multicast. Pada konsep ini, setiap group yang menjalankan aplikasi bersama mendapatkan satu multicastaddress. Struktur kelas
multicastaddress sanggup dilihat pada Gambar berikut.


Untuk keperluan multicast, sejumlah IP Address dialokasikan sebagai multicastaddress. Jika struktur IP Address mengikuti bentuk 1110xxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx (bentuk desimal 224.0.0.0 hingga 239.255.255.255), maka IP Address merupakan multicastaddress. Alokasi ini ditujukan untuk keperluan group, bukan untuk host mirip pada kelas A, B dan C. Anggota group ialah host-host yang ingin bergabung dalam group tersebut.Anggota ini juga tidak terbatas pada jaringan di satu subnet, namun sanggup mencapai seluruh dunia.Karena mirip suatu backbone, maka jaringan muticast ini dikenal pula sebagai Multicast Backbone (Mbone). - Sumber" Ebook Jaringan dasar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel